Pelitasumatera.com, PALEMBANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang menggelar kegiatan one day one juz tabligh yang dibalut dalam sebuah tabligh akbar.
Pada kesempatan ini, Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda akan memperbaiki insentif guru ngaji yang saat ini dinilai belum sesuai.
Hal itu disampaikan Fitri saat menghadiri tabligh akbar di Masjid Baiturrahman, Palembang.
Menurutnya, guru ngaji adalah pendidik yang penting untuk membangun pondasi awal mengenai ilmu agama dan bagaimana membaca Al-Quran dengan baik kepada masyarakat, khususnya anak sejak usia dini.
“Insya Allah kedepan Pemkot Palembang akan memperbaiki insentif mereka yang saat ini masih dibawah kecukupan,” kata Fitri, Minggu (25/8).
Fitri bilang, pendidikan agama adalah suatu hal yang penting yang harus dimiliki anak sejak usia dini. Hal itu sebagai modal utama dalam membentuk karektek anak ke depan.
“Jadi tugas guru ngaji itu tidak mudah, maka kita juga akan memperhatikan kesejahteraannya,” katanya.
Sementara itu, Ustadzah Oki Setiana Dewi mengatakan, Pemkot Palembang selama ini sudah memili program yang baik dalam mendukung kegiatan keagamaan.
Seperti program subuh berjamaah, dan pengajian di majelis yang sudah lama dijalankan Wali Kota, maupun Wakil Wali Kota untuk mewujudkan Palembang Emas Darussalam.
“Alhamdulilah sudah banyak sekali masjid, musollah yang mendapatkan bantuan dari Pemkot Palembang. Artinya masalah keagamaan di Palembang mendapatkan perhatian serius dari pemerintah,” katanya. (rel)