PALEMBANG – Polisi menembak mati pelaku pembunuhan Kepala Dusun (kadus) di daerah Musi Banyuasin. Pelaku yakni Agus Salim (30), salah seorang warga kadus malang itu.
“Pelaku telah kami ungkap, namanya Umil atau Agus Salim. Ditangkap oleh tim dari Polda, Polres dan Polsek,” terang Kapolres Musi Banyuasin, AKBP Yudhi Surya Pinem saat rilis kasus di kamar mayat RS Sekayu, Minggu (8/3/2020).
Yudhi menuturkan pelaku ditangkap setelah tim melakukan olah TKP di lokasi tempat korban ditemukan tewas. Termasuk juga memeriksa sejumlah saksi yang merujuk pada Agus Salim sebagai pelaku.
“Kami lakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi. Begitu juga alat bukti yang menyebut dia adalah terduga pelakunya,” kata Yudhi.
Tak ingin kehilangan jejak, tim langsung mengejar pelaku dan menemukannya di tempat persembunyian. Sayangnya saat akan ditangkap pelaku menembak polisi dengan senjata api rakitan.
“Pelaku ini melawan dengan menembak pakai senjata api rakitan ke arah petugas. Terpaksa kita ambil tindakan tegas dan meninggal dalam perjalanan menuju ke rumah sakit,” katanya.
Sementara dari hasil identifikasi, Yudhi menegaskan jika pelaku adalah buronan kasus pencurian di sejumlah wilayah di Sumatera Selatan. Mulai dari Banyuasin, Musi Banyuasin dan sekitarnya.
“Dia ini pemain, pelaku 365 atau pencurian. Jadi sudah banyak juga laporan polisi yang masuk dan sudah lama kami cari,” katanya.
Terkait kasus tewasnya kadus, Yudhi menyebut korban awalnya mencurigai jika pelaku adalah pencuri getah karet di kebun miliknya. Korban kemudian mengintai dan memergoki pelaku yang akhirnya terjadilah pembunuhan.
Adapun barang bukti yang diamankan di lokasi adalah getah karet, sandal pelaku dan pakaian. Termasuk juga satu bilah parang yang digunakan untuk membacok korban.
Untuk diketahui, korban ditemukan tewas di kebun karet Bayung Lencir pada Jumat (6/3) pukul 09.30 WIB. korban ditemukan dengan luka bacok di kepala, lengan dan leher. (and)