JAKARTA – Yu Hyun Koo sangat kecewa Liga 2 bisa tetap bergulir di saat banyak klub masih menunggak gaji. Yu berharap gajinya dilunasi oleh Kalteng Putra.
Ada lima klub di Liga 2 musim ini yang masih menunggak gaji pemain di musim lalu. Mereka adalah Mitra Kukar, Perserang, PSMS Medan, PSPS Riau, dan Kalteng Putra.
Meski ada lima klub bermasalah, ternyata PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, dan Menpora Zainudin Amali tetap membiarkan Liga 2 berjalan, dimulai pada Sabtu (14/3/2020). BOPI sejatinya sudah tak memberi rekomendasi untuk digelar.
Yu, yang musim lalu sempat membela Kalteng Putra sebelum hijrah ke Semen Padang di tengah musim, kesal dengan situasi ini. Kekecewaannya itu dilampiaskan lewat Instagram.
“Kontrak sama pemain belum dibayar. 2018 Sriwijaya FC sebelum mulai Liga 2019 bayar semua, karena kalau tidak bayar, tidak bisa ikut liga,” tulis Yu, yang juga mengunggah foto kaver kontrak dengan Kalteng Putra.
“Sekarang belum bayar saja bisa jalan. Liga 2 sekarang beda ya. Gaji itu penting untuk hidup keluarga beli makan. Tolong dibayar.”
Menurut data yang didapat, Kalteng Putra menunggak gaji Yu sebesar Rp 272.500.000. Sampai saat ini sepeser pun belum dibayar klub.
Total nilai tersebut terdiri dari tunggakan gaji bulan Agustus 2019 sebesar Rp 75.000.000, kompensasi satu bulan Rp 75.000.000, dan pembayaran rumah kontrakan beserta tiket pesawat Rp 60.000.000. (net)