PALEMBANG – Pembalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso telah gagal dalam tiga musim terakhir ini saat bertarungan melawan rider Repsol Honda, Marc Marquez dalam perebutan gelar juara dunia.
Rider Italia itu harus puas finis runner-up, walau di beberapa kesempatan ia bisa mengalahkan Marquez, tapi Dovi jelas tidak konsisten sepanjang musim.
Lalu, apa kekuatan yang membuat Marquez begitu tangguh dan menjadi masalah untuk Dovi dan lawan-lawan lainnya?
Apa yang dibutuhkan pembalap lain untuk bisa mengalahkan Marquez?
“Marquez punya talenta lebih yang bekerja sangat keras.”
“Jadi dia berhasil berkembang sejauh ini dan masih terus meningkatkan dalam berbagai aspek dan kita semua harus beradaptasi,” ujar Dovi sebagaimana dimuat Tuttomotoriweb.
Jadi, untuk mengalahkan seorang Marquez, Anda butuh kekuatan fisik yang sempurna, dengan paket motor yang nyaris sempurna, baik dari segi cengkeraman maupun saat menikung, dan jelas juga sedikit keberuntungan.
Yang faktanya sering gagal dilakukan oleh Dovi.
“Jika Anda harus menghadapi pembalap yang begitu kuat, terutama dalam duel, dengan seseorang yang bertindak secara naluriah sehingga Anda tidak takut, Anda tidak dapat menghadapinya dengan cara yang sama,” tegas Dovi menambahkan.
Jadi, Anda harus mencoba mengalahkannya dengan cara yang berbeda. Ia mengandalkan nalurinya dan agresinya, saya menggunakan rasionalitas dan pikiran jernih saya,” demikian Dovi menjabarkan.