TANJUNG LAGO – Wakil Bupati Banyuasin, H. Slamet Somosentono, SH menghadiri Kegiatan Sinergi Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) antara Kementerian Keuangan Sumatera Selatan dan Bank Mandiri pada Kabupaten Banyuasin bertempat di Halaman Kantor Camat Tanjung Lago, Senin (19/6).
Dalam sambutannya, Wabup Banyuasin menyampaikan jumlah UMKM di Banyuasin berdasarkan Sistem Informasi Data Tunggal (SIDT) dari hasil pendataan lengkap UMKM Tahun 2022 yaitu 41.957 UMKM yang tersebar di 21 kecamatan dalam Kabupaten Banyuasin, jumlah pelaku usaha mikro yang cukup besar memiliki pontensi membuka lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi serta kesejahteraan masyarakat yang nantinya bisa menurunkan angka kemiskinan.
“Pada saat ini pemerintah sedang menggiatkan pertumbuhan sektor usaha mikro kecil menengah karena keberadaan usaha mikro kecil menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam mendorong perekonomian masyarakat. Sektor UMKM juga merupakan program visi misi Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin menuju Banyuasin Prima,” ungkapnya.
Dilanjutkan Wabup, penyaluran dana KUR ditahun 2023 berdasarkan data dari Sistem Informasi Kredit Program (SIKP) sampai dengan bulan Mei 2023 yaitu sebesar Rp. 205.914.455.928 dengan total debitur 3.376 debitur.
“Tentunya saya sangat berharap penyaluran dana KUR di Kabupaten Banyuasin lebih besar lagi dari tahun-tahun sebelumnya. UMKM memiliki peran penting dalam pemulihan ekonomi sosial dan daerah seperti dalam hal penyerapan tenaga kerja pada saat ini,” pungkasnya.