Rakorcam Penguatan Sinergi Pelayanan Terhadap Masyarakat

SUMBER MARGA TELANG – Dalam rangka Rapat Koordinasi (Rakor) yang ke-13, Bupati Banyuasin, H. Askolani, SH.,MH dan Wakil Bupati Banyuasin, H. Slamet Somosentono, SH bersama Forkopimcam serta Pemerintah Desa melaksanakan Rakor di Desa Terusan Tengah, Kecamatan Sumber Marga Telang, Kamis (27/7).

Rapat koordinasi (Rakor) disamping sebagai wadah silaturahmi antara Pemerintah Kecamatan bersama Pemerintah Kabupaten Banyuasin juga sebagai wadah sharing informasi ataupun menyusun langkah-langkah bersama dalam menyelesaikan permasalahan yang ada di setiap Kecamatan.

Dalam sambutannya, Bupati H. Askolani dalam penjelasan dan arahannya menyampaikan Rakor dilaksanakan selain untuk menjalin silaturahmi, memumpuk kebersamaan, semangat, dan gotong royong juga untuk membangun negeri yang kita cintai ini agar bersinergi.

Rakor dilakukan untuk menyamakan persepsi dan menerima persoalan-persoalan yang ada di Kecamatan serta memastikan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin apakah sudah berjalan dengan baik demi menuju Banyuasin Bangkit, Adil, dan Sejahtera.

“Melalui rakor kita akan menyerap aspirasi masyarakat dan merangkup semua permasalahan masyarakat yang ada di Kecamatan Sumber Marga Telang. Maka dari itu kita adakan forum diskusi yang tujuannya membangun dan melayani masyarakat dan tetap memastikan semua program yang telah dicanangkan selama ini telah berjalan dan dijalankan dengan baik yaitu 7 (tujuh) program unggulan dan 12 (dua belas) gerakan bersama masyarakat,” jelasnya.

“Saya memiliki harapan dan mimpi kedepan suatu saat akan dibuatkan jalan poros untuk mobil agar bisa melintas dari dermaga menuju Kecamatan Sumber Marga Telang jembatan penyeberangan,” jelasnya .

Dilanjutkan orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung Bupati Askolani bahwa permasalahan yang ada di Kecamatan Sumber Marga Telang mengenai kapasitas tabung gas elpiji akan dimonitor ke agen-agen kalau kelangkaan, akan dilakukan operasi pasar untuk gerak cepat serta mendalami langsung untuk dicek dilapangan agar ditindak lanjuti bila ada kecurangan.