PALEMBANG – Kebakaran melanda sebuah rumah di Jalan Maluku Raya, Blok G 36, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang, Selasa pagi (11/6/2024) sekira pukul 10.00 WIB.
Warga terpaksa memecahkan kaca karena rumah terkunci ditinggal pemilik mengantar anaknya yudisium di Universitas Sriwijaya.
Tetangga korban yakni Ruslan Arifin (61) orang pertama yang melihat kebakaran dengan melihat kepulan asap dari arah rumah korban.
“Saat itu melihat asap dari rumah korban Selasa (11/6) sekira pukul 10.00 WIB, lalu saya datangi rumah korban dan memecahkan kaca jendela rumah untuk memadamkan api,” katanya.
Saat itu warga mendengar ada suara ledakan dari dalam rumah diduga berasal dari TV yang meledak di ruang tamu, “Saat itu asap sudah mengepul di dalam ruang tamu sampai keluar rumah,” ungkapnya.
Selain TV yang hangus terbakar juga kipas angin, DVD, dan beberapa pakaian di dalam lemari di ruang tamu. “Korban ini lagi pergi mengantarkan anaknya Yudisium di Inderalaya, diduga korban lupa mematikan atau mencabut colokan TV dan diduga terjadi korsleting sehingga mengakibatkan TV meledak,” jelasnya.
Menurut Ruslan bahwa suara dentuman TV meledak jelas sekali sampai ke rumahnya. “Ketika hendak memadamkan api, kondisi rumah terkunci, sehingga terpaksa di dobrak paksa untuk masuk. Setelah pintu terbuka langsung masuk untuk menyiramkan air, dan api berhasil padam,” tutupnya.
Kapolsek SU I, Kompol Alex Andriyan membenarkan ada dugaan kebakaran terjadi karena korsleting pada TV di ruang tamu rumah korban.
“Dugaan akibat korsleting TV. Akibat kebakaran ini kerugian yang dialami korban, di antaranya TV, kipas Alangin, DVD,” katanya.
Masih katanya, Kondisi api pasif dan pada saat itu berhasil dipadamkan oleh warga. “Api berhasil di padamkan warga yang di saat itu mengetahui kejadian kebakaran,” ungkapnya.
Pemilik rumah, Agung mengungkapkan, dari pagi pergi mengantar anak yudisium. “Sekira pukul 10.30 WIB saya dihubungi tetangga rumah terbakar, lalu saya dan istri langsung pulang ke Palembang,” tutupnya.