Pj Bupati Banyuasin Terima Silaturahmi Kabinda Sumsel, Kondusifitas Pilkada Jadi Prioritas

PANGKALAN BALAI — Penjabat Bupati Banyuasin Muhammad Farid didampingi Kepala Kesbangpol Adam Ibrahim dan Kepala Diskominfo-SP Banyuasin Salni Fajar menyambut kunjungan silaturahmi Kepala Badan Intelijen Negara Daerah Sumatera Selatan, bertempat di Ruang Rapat Guest House Rumah Dinas Bupati Banyuasin, Kamis (5/9/2024).

Menurut Pj Bupati Banyuasin M.Farid selain mempererat tali silaturahmi kunjungan Kabinda Sumsel Bapak Sudadi SH., M.Si beserta stafnya ini membahas tentang komitmen bersama dalam menjaga kondusifitas wilayah di Kabupaten Banyuasin menjelang Pilkada serentak.

“Alhamdulilah di Kabupaten Banyuasin Masih sangat kondusif jelang pilkada, Kami Pemkab Banyuasin tetap menjaga sikap netralitas ASN dalam perhelatan demokrasi di daerah,” katanya.

Pj Bupati Yang terkenal selalu Menggaungkan Sholawat Busyro ini menambahkan Stabilitas daerah menjelang Pilkada serentak ini harus menjadi prioritas kita bersama. Mari bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban menjelang pelaksanaan Pilkada serentak sampai nantinya pesta demokrasi ini digelar,” imbuhnya.

“namun perlu Kabinda ketahui walau di Banyuasin Head to Head pasangannya wilayah Banyuasin masih tetap Aman kondusif, Kami ingin masyarakat dalam menggunakan hak pilih mereka harus aman dan nyaman. Hal tersebut menjadi kunci suksesnya Pilkada di Kabupaten Banyuasin. Potensi-potensi konflik harus diantisipasi, agar situasi tetap kondusif,” lanjutnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang selama ini telah terjalin. “kami akan terus berupaya menjaga kondusifitas demi memberi kenyamanan untuk masyarakat dalam menentukan pilihannya” tutupnya.

Sementara itu Kabinda Sumsel Sudadi SH., M.Si memberikan apresiasi apa yang telah di lakukan Pemerintah Kabupaten Banyuasin terkait menjaga Kondusifitas dan Netralitas ASN.

”Alhamdulilah Pemkab Banyuasin telah menjaga Kondusifitas dan Zero Netralitas ASN kami ingin memberi saran Selain ASN, agar Bawaslu dan KPU Di Banyuasin harus di Dorong agar menjaga netralitas ASNnya”, Sarannya.