PALEMBANG – Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palembang periode 2024-2029, Ratu Dewa-Prima Salam atau sering dikenal RDPS memiliki dukungan solid pada seluruh segmen demografi pemilih di Kota Palembang.
Hal ini, berdasarkan analisis terbaru dari pengamat politik Arianto, ST, MT, M.IKOM, POL. Menurutnya, sebaran pemilih untuk paslon RDPS terlihat merata di berbagai kategori demografi, termasuk agama, gender, usia, pendapatan, pendidikan, suku/etnis, dan pekerjaan.
Dengan intensitas sosialisasi yang terus meningkat, baik melalui pertemuan langsung maupun blusukan, potensi kenaikan elektabilitas paslon RDPS diprediksi akan signifikan.
Arianto mengacu pada data dari lembaga survei terkemuka yang tergabung dalam Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (PERSEPI).
Menurut survei sebelumnya, paslon RDPS tetap mempertahankan posisi teratas dalam elektabilitas.
Dalam kategori usia, dukungan untuk paslon ini berkisar antara 42,9% hingga 67,5% untuk kelompok usia di atas 17 tahun hingga di atas 50 tahun.
Sedangkan untuk tingkat pendidikan, dukungan berkisar antara 56,3% hingga 65,7% dari pemilih yang tamat SD hingga S-2.
“Data ini menunjukkan kekuatan elektoral yang signifikan untuk paslon RDPS. Jika sebaran pemilih tidak merata, potensi elektabilitas bisa menurun.”
“Dengan demikian, pengelolaan sebaran pemilih menjadi sangat krusial untuk menjaga dukungan,” ungkap Arianto.
Melihat ke depan, Arianto menegaskan bahwa potensi RDPS untuk menjauh dari pesaingnya sangat terbuka.
Namun, peningkatan elektabilitas pesaing juga mungkin terjadi, tergantung pada seberapa efektif mereka dalam melakukan sosialisasi dan tingkat penerimaan masyarakat terhadap masing-masing paslon.