Gubernur HD: GSMP Buktikan Sukses Turunkan Inflasi, Sekarang Saatnya Mengubah Paradigma Panti Sosial

Palembang – Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru, hari ini secara resmi meluncurkan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan Menyapa Lingkungan Desa (G-SMP Menyapa) dan G-SMP Goes To Panti Sosial. Peluncuran ini bertempat di Panti Sosial ODGJ Sako Palembang, Selasa (8/07/2025).

Hal tersebut menandai langkah serius pemerintah provinsi dalam mengubah paradigma panti sosial dari sekadar penerima bantuan menjadi sumber penghasilan di bidang ketahanan pangan.

Dalam sambutannya, HD menjelaskan bahwa GSMP (Gerakan Sumsel Mandiri Pangan) berawal dari keprihatinannya atas tingginya inflasi kebutuhan pangan di Sumsel, padahal provinsi ini memiliki lahan yang luas dan subur.

Inisiatif ini bertujuan mengubah pola pikir masyarakat dari konsumtif menjadi produktif, sehingga dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari secara mandiri.

“Bagaimana semua orang yang di sini akan memiliki pengaruh untuk semua menggerakkan ini. Yang penting nilai kita akan menimbulkan perubahan mindset,” ungkap Herman Deru.

Ia menekankan bahwa Sumsel terbukti mampu mengatasi inflasi kebutuhan pokok.

“Untuk itu di sini ada Bu Wagub, Bu Wakil Bupati Banyuasin, silakan semua untuk menggerakkan organisasinya untuk menggerakkan ini,” tambahnya.

Gubernur juga menjelaskan bahwa gerakan ini bukan hanya tentang kemampuan membeli, tetapi bagaimana masyarakat, termasuk panti sosial, dapat memenuhi kebutuhan kecil sehari-hari.

“Kebutuhan kecil, kebutuhan dapur, rata-rata Rp300.000/bulan. Bayangkan jika _mindset_nya sudah berubah untuk menanam sendiri, maka sudah mampu menutupi kebutuhannya,” jelasnya.

Ia mengajak untuk memasifkan gerakan ini di seluruh wilayah, baik desa-desa maupun panti sosial di Sumsel.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumsel, Ruzuan Effendi, menyampaikan program ini bekerja sama dengan Bank Indonesia, menyasar 60 dasawisma, 17 kelompok wanita tani, dan 1.530 rumah tangga di 17 kabupaten/kota se-Sumsel.