PALEMBANG – Peresmian tol Kayuagung-Palembang akan diresmikan pada Maret mendatang oleh Presiden Joko Widodo.
Kepala Proyek Tol Seksi satu Kayuagung-Palembang (Kapal), Gunawan mengatakan, secara konstruksi, jalan tol sepanjang 33,5 kilometer itu telah rampung 100 persen dan dapat dilalui kendaraan.
“Peresmiannya tentatif, karena kita menunggu jadwal Presiden. Sekarang sudah direncanakan Maret 2020,” kata Gunawan, Selasa (11/2/2020).
Menurut Gunawan, selain menunggu jadwal Presiden, pihak Waskita Sriwijaya Tol (WST) selaku pengelola juga masih ingin melakukan perbaikan agar kondisi tol dapat berfungsi dengan sempurna saat digunakan.
“Ini permintaan dari owner ada perlu penambahan. Owner ingin memberikan yang terbaik, sehingga masyarakat mendapatkan pelayanan yang terbaik,” ujarnya.
Di sisi lain, untuk exit tol sendiri masih menggunakan kawasan Jakabaring karena masih menunggu penyelesaian jembatan Ogan yang saat ini sedang dibangun.
Mungkin nanti lebaran ini baru bisa sampai lintas timur. Exit tol sekarang masih keluar di Jakabaring,” jelasnya.
Pimpinan Proyek Waskita Sriwijaya Tol, Yusuf Ar Rosadi menambahkan, mereka saat ini menunggu jadwal dari Kementerian PUPR dan Presiden Jokowi untuk peresmian tol.
“Selama menunggu kita juga memperbaiki rambu-rambu yang rusak. Secepatnya tol ini diresmikan menunggu jadwal dari Presiden,” kata Yusuf.
Untuk sertifikat Uji Layak Operasi (ULO) dari Badan Pemeriksa Jalan Tol (BPJT), menurut Yusuf, rencananya akan diserahkan kepada pengelola tol pada peresmian nanti.
“Sertifikat ULO itu nanti dikeluarkan saat peresmian. Karena kalau sudah diresmikan artinya sudah layak operasi,” ujarnya. (kompas)