Sevilla, Sang Raja Liga Europa Sejati

JAKARTA – Sevilla menegaskan statusnya sebagai raja Liga Europa sejati. Kemenangan atas Inter Milan menjaga catatan 100% mereka di final.

Sevilla merengkuh trofi juara 2019/2020 setelah menang 3-2 atas Inter Milan. Laga berjalan sengit dengan kedua tim saling berbalas gol di babak pertama.

Inter mendapatkan momentum saat unggul cepat di menit kelima lewat penalti Romelu Lukaku. Sevilla membalas melalui Luuk de Jong di menit ke-12, yang kemudian juga membalikkan kedudukan di menit ke-33.

Skor kembali seimbang saat Diego Godin mencetak gol balasan di menit ke-35. Tapi sebuah gol dari Diego Carlos, yang mana tembakannya berbelok usai mengenai kaki Lukaku, pada menit ke-74 memastikan kemenangan Sevilla.

Ini adalah gelar keenam Sevilla dalam sejarah kompetisi tersebut, termasuk sejak era Piala UEFA. Sebelumnya klub Andalusia itu juara pada 2006, 2007, 2014, 2015, dan 2016.

Klub yang berdiri pada 25 Januari 1890 itu menegaskan diri sebagai raja Liga Europa karena catatan 100% di final. Ya, Sevilla tak pernah gagal dalam enam kesempatannya di final kompetisi ini.

Saingan terdekatnya yang juga masih punya catatan 100% adalah Atletico Madrid. Atletico tiga kali ke final pada 2010, 2012, dan 2018 dan selalu juara.

Dengan enam titel sejauh ini, Sevilla sudah memenangi Liga Europa dua kali lebih banyak dari klub-klub dengan jumlah kemenangan terbanyak kedua. Liverpool, Juventus, Inter Milan, dan Atletico ‘baru’ mengoleksi tiga gelar juara.