Palembang – Dinas Kesehatan Sumatera Selatan meningkatkan pelayanan vaksinasi penguat (booster) yang capaiannya tergolong masih rendah. Tercatat capaian baru sekitar 5% atau 311 ribu orang.
“Peningkatan pelayanan vaksinasi dosis ketiga itu dilakukan untuk memaksimalkan kekebalan komunal dari penularan covid-19 terutama menghadapi mudik Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah,” kata Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, Lesty Nurainy.
Dia menjelaskan pihaknya berupaya menuntaskan pelayanan vaksinasi dosis pertama yang telah mencapai 5,9 juta orang atau 95 persen dari target 6,3 juta jiwa.
“Realisasi pelayanan vaksinasi covid-19 untuk dosis pertama diupayakan tuntas pada April 2022 ini,” jelas.
Menurut dia untuk memutus rantai penyebaran covid-19 perlu dilakukan perlindungan maksimal kepada masyarakat dengan vaksinasi dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Bagi masyarakat yang hingga kini masih belum divaksin diimbau untuk segera mengikuti pelayanan vaksinasi di fasilitas kesehatan dan sentra pelayanan vaksinasi massal yang diselenggarakan jajaran Dinas Kesehatan, TNI, Polri, dan instansi lainnya.
Untuk melakukan vaksinasi covid-19 kepada masyarakat seluruh kelompok sasaran di wilayah provinsi dengan 17 kabupaten dan kota itu pihaknya menyiapkan 3.300 petugas/vaksinator.
“Pelayanan vaksinasi itu dilakukan dengan cara kegiatan massal di berbagai tempat dan 459 fasilitas kesehatan (faskes) yang tersebar di seluruh Provinsi Sumsel,” ungkap Lesty.