Bupati Tarik Tangan akan Dicium Nenek, Askolani Malah Bungkukan Badan Cium Tangan saat Bersalaman

BANYUASIN – Bupati Banyuasin H Askolani Jasi SH MH bersama Wakil Bupati H Slamet Somosentono SH, berbagi rezeki dengan memberikan bantuan kepada anak yatim piatu dan kaum duafa saat safari Ramadhan 1444 H, di Desa Mainan Kecamatan Sembawa Banyuasin.

Bupati Banyuasin Askolani Jasi saat menyerahkan sembako dan juga amplop berisikan uang kepada seorang nenek, si nenek mencoba untuk mencium tangan Bupati Askolani.

Hal itu, spontan membuat orang nomor satu di Kabupaten Banyuasin menarik tangannya.

Askolani malah membungkukkan badannya dan berbalik memegang tangan si nenek dan mencium tangannya.

Si nenek, hanya terdiam ketika Bupati Askolani sujud mencium tangan seorang nenek.

“Terima kasih bapak, dapat sembako dapat uang,” kata si nenek sambil memegang pundak Askolani.

Selain membagikan sembako dan uang santunan kepada anak yatim piatu dan juga kaum duafa, Askolani juga memberikan jam digital serta bantuan untuk masjid di Desa Mainan.

“Safari ramadhan ini, setiap tahun dilaksanakan. Jadi memang, ini merupakan momen untuk berkumpul, berbuka bersama, sholat bersama masyarakat,” kata Askolani.

Safari ramadhan ini, merupakan salah satu program dari Pemkab Banyuasin selain safari jumat yakni Banyuasin Religius. Sehingga, setiap bulan ramadhan pasti dilaksanakan safari ramadhan.

“Saat pandemi, selama dua tahun tidak dilaksanakan safari ramadhan. Sekarang, bisa bersilaturahmi dengan masyarakat dan sedikit berbagi rezeki,” pungkasnya.