Palembang – Ivana Knoll pernah jadi sensasi selama perhelatan Piala Dunia 2022. Digelar di Qatar, ketika penampilan seksinya mendapat kecaman dari netizen. Ivana pun tampaknya belum kapok mencari sensasi dengan memamerkan gaya terbuka. Ia berniat untuk tampil maksimal di Euro 2024 yang akan digelar di Jerman.
Ivana Knoll dikenal sebagai model dan mantan ratu kecantikan asal Kroasia. Ia jadi sensasi ketika Piala Dunia karena mengenakan busana yang ketat dan menampilkan belahan dada. Wanita tersebut bahkan berani untuk berpose dengan pakaian renang di jalanan. Saat itu, Ivana mengaku tak tahu aturan berpakaian di Qatar dan enggan mengubah gayanya.
Sejak saat itu, kehadiran Ivana Knoll dalam pertandingan bola selalu dinantikan. Wanita tersebut mengaku akan hadir dalam. “Aku akan datang ke Berlin pada 10 Juni. Kroasia akan bermain melawan Spanyol pada 15 Juni,” ujarnya kepada Bild.
Mengaku akan berada di Jerman selama Euro 2024, Ivana pun sudah menyiapkan sejumlah outfit untuk dikenakannya selama di sana. Meski belum mengetahui secara pasti apa yang akan dipakainya, Ivana berencana tampil seperti di Qatar.
“Aku belum tahu secara pasti mau pakai yang mana. Aku mungkin akan spontan. Mungkin aku akan pakai sesuatu yang dijahit khusus atau aku akan tetap pakai bendera Kroasia yang memang aku sukai seperti yang aku lakukan di Qatar,” kata Ivana.
Dalam wawancara tersebut, Ivana Knoll juga berusaha meluruskan informasi atau rumor mengenai dirinya yang sempat beredar ketika ia pertama kali jadi viral. Ia mengaku bahwa banyak media salah memberitakan umurnya. Tahun ini ia sendiri sudah menginjak usia 31. Adapun perbincangan mengenai rencananya bergabung dengan OnlyFans.
“Saat Piala Dunia di Qatar, banyak orang mencoba membuatku bergabung OnlyFans. Tapi itu bukan untukku, itu bukan bagaimana aku dibesarkan,”
“Aku bahkan pernah diundang wawancara di New York sekali. Ketika sampai di sana, aku tahu mereka hanya ingin meyakinkanku untuk mendaftar OnlyFans. Aku sangat marah,” kata Ivana.
Meski berani tampil seksi, tampaknya Ivana tidak berniat untuk menjadi model OnlyFans atau menjual keseksiannya. Dikatakan jika sampai saat ini masih banyak orang menawarinya pekerjaan itu dari email atau telepon tapi selalu ditolak. Bahkan ada orang-orang yang memaksanya lewat Instagram.
“Selama beberapa bulan ini, banyak orang melapirkan postinganku di Instagram jadi aku harus hapus. Mereka berharap aku akan bergabung dengan OnlyFans jika aku tidak bisa posting di Instagram lagi. Aku tidak akan melakukannya,” tergasnya.