Palembang – Menjelang perayaan malam Tahun Baru 2025, Polrestabes Palembang telah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas (lalin) untuk mengurangi potensi kemacetan di berbagai titik utama kota, terutama di sekitar Jembatan Ampera yang biasanya menjadi pusat keramaian.
Kasat Lantas Polrestabes Palembang, AKBP Yenni Diarty, mengungkapkan bahwa pengaturan lalu lintas akan dilakukan untuk memastikan kelancaran perjalanan warga yang merayakan pergantian tahun.
“Rekayasa lalin ini kita terapkan untuk mengurai kemacetan, terutama yang sering terjadi di Jembatan Ampera menjelang detik-detik pergantian tahun,” ujar Yenni, Rabu (25/12/2024).
Jembatan Ampera yang menjadi ikon Palembang sering kali dipenuhi warga yang ingin menyaksikan pesta kembang api dan merayakan malam Tahun Baru. Hal ini berpotensi menimbulkan kemacetan parah, terutama menjelang tengah malam.
Untuk itu, pihak kepolisian akan menutup sementara akses ke Jembatan Ampera pada pukul 22.30 WIB, tanggal 31 Desember 2024, hingga pukul 01.00 WIB, pada tanggal 1 Januari 2025.
“Penutupan ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kemacetan yang parah dan memastikan perayaan malam Tahun Baru dapat berlangsung dengan aman dan tertib,” tambahnya.
Selain penutupan Jembatan Ampera, petugas juga akan mengatur jalur alternatif untuk memastikan kelancaran lalu lintas. Warga yang biasa melintasi jembatan tersebut diimbau untuk mengikuti petunjuk arah yang akan diberikan oleh aparat di lapangan.
Pihak kepolisian juga berkomitmen untuk terus memberikan informasi terbaru terkait perubahan jalur, melalui berbagai saluran komunikasi, agar masyarakat dapat merencanakan perjalanan dengan baik.
“Kami akan terus memantau situasi di lapangan dan memberikan informasi jalur mana yang bisa dilalui warga Palembang,” ujarnya