SEKAYU – Semangat Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun ini menjadi momentum penting bagi Ok Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) untuk terus memacu peningkatan kualitas pendidikan di seluruh pelosok Bumi Serasan Sekate. Bupati Muba, H.M. Toha, dalam peringatan Hardiknas mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bahu-membahu mewujudkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang unggul, berkarakter, dan mampu bersaing di era global.
Teken MoU untuk Transformasi Pendidikan Muba
Sebagai wujud komitmen nyata, Pemkab Muba melakukan langkah strategis dengan menandatangani tiga Memorandum of Understanding (MoU) penting, yaitu:
* MoU dengan Universitas Sriwijaya (UNSRI): Pemanfaatan sumber daya perguruan tinggi untuk mendukung penyelenggaraan pemerintahan daerah yang efektif dan efisien.
* Perjanjian Kerja Sama dengan UNSRI: Penyelenggaraan kelas kerjasama program Magister Pendidikan khusus bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Muba, guna meningkatkan kompetensi dan profesionalisme tenaga pendidik.
* MoU dengan PT Digital Gasing Edukasi: Implementasi program peningkatan kualitas pendidikan yang inovatif dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.
Kado Hardiknas: 9.534 siswa Siswa SD dan SMP Terima Bantuan Seragam Gratis!
Ada juga program bantuan beasiswa S 3 berprestasi Rp. 63.300.000 kepada Gerry Utama.
Kebahagiaan Hardiknas semakin lengkap dengan pemberian bantuan berupa tas dan seragam sekolah gratis kepada sebanyak 9.534 siswa siswa- Sekolah Dasar (SD) dan SMP di seluruh Kabupaten Muba. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban orang tua dan memotivasi anak-anak untuk lebih giat belajar.
Seminar Pendidikan: Kolaborasi untuk Pendidikan Bermutu
Peringatan Hardiknas tahun ini juga diisi dengan Seminar Pendidikan bertema “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua”, yang digelar di Opproom Pemkab Muba. Seminar ini menjadi wadah diskusi dan kolaborasi antara pemerintah, akademisi, praktisi pendidikan, dan masyarakat dalam merumuskan strategi peningkatan kualitas pendidikan yang berkelanjutan.
Sambutan Menteri Pendidikan:
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Bupati Muba, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Abdul Mu’ti, menekankan bahwa Hardiknas bukan sekadar seremonial, melainkan momentum untuk meneguhkan komitmen dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui layanan pendidikan yang terbaik, bermutu, dan berkemajuan.
Pendidikan adalah Hak Asasi:
Menteri Abdul Mu’ti juga mengingatkan bahwa pendidikan adalah hak asasi dan hak sipil setiap warga negara. Oleh karena itu, semua pihak harus bergandeng tangan untuk mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua anak bangsa.
Kehadiran Para Pemangku Kepentingan:
Acara Peringatan Hardiknas ini dihadiri oleh para pemangku kepentingan pendidikan di Kabupaten Muba, antara lain Wakil Bupati Muba, Rohman; Ketua DPRD Muba, Afitni Junaidi Gumay; perwakilan dari Forkopimda; Sekretaris Daerah Muba, H. Apriyadi; Staf Ahli TP PKK Muba, Rosada Rohman; para Kepala Perangkat Daerah Muba. Kehadiran istimewa juga diberikan oleh Rektor Universitas Sriwijaya, Prof. Dr. Taufiq Marwa, M.Si, serta tokoh pendidikan nasional, Prof. Yohanes Surya, Ph.D, yang memberikan inspirasi bagi kemajuan pendidikan di Muba.
Pernyataan Kepala Dinas Pendidikan:
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muba, Dr. Drs. H. Iskandar Syahriyanto, M.H., menambahkan bahwa penandatanganan MoU dan pemberian bantuan beasiswa maupun seragam gratis merupakan wujud nyata komitmen Pemkab Muba dalam meningkatkan kualitas pendidikan di seluruh wilayah dan menurunkan beban orangtua siswa dalam bidang pendidikan tujuannya semua ini untuk mewujudkan visi dan Misi Bupati HM.Toha Dan Wakil Bupati Kiyai Rohman ungkapnya .
