


Jakarta — Program Pendidikan Profesi Guru bagi guru agama terus bergulir. Tahun ini, tercatat ada 10.841 guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) yang mengikuti PPG.
Hal ini ditegaskan oleh Direktur Pendidikan Kristen, Ditjen Bimas Kristen, Kemenag, Swarsono di Jakarta, Rabu (20/8/2025).
“Tahun ini, ada 10.841 guru Pendidikan Agama Kristen yang ikut PPG,” terang Swarsono.
Menurutnya, PPG guru pada Lembaga Pendidikan Agama Kristen terbagi dalam dua angkatan. Untuk angkatan I, ada 2.511 guru PAK dan 830 guru mapel umum yang ikut PPG. Sementara pada angkatan II, ada 7.500 guru PAK yang ikut dalam PPG.
“Proses PPG bagi guru PAK berlangsung di tiga kampus, yaitu: Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Ambon, IAKN Manado, dan IAKN Tarutung,” sebut Swarsono.
“PPG bagi guru mapel umum berlangsung di dua LPTK, yaitu: Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung,” sambungnya.
Ditjen Bimas Kristen mencatat ada 6.159 guru pada lembaga pendidikan agama Kristen yang sudah ikut seleksi akedemik. Mereka akan diiikutkan PPG pada 2026.
Selain itu, lanjut Swarsono, masih ada 4.300 guru PAK dan 2.800 guru mapel umum yang baru akan diseleksi pada 2026. Targetnya, mereka juga akan diikutkan PPG pada tahun yang sama.
“Jadi, total ada 10.459 guru PAK dan 2.800 mapel umum yang akan ikut PPG pada 2026,” sebutnya.
“Kita targetkan PPG guru pada lembaga pendidikan agama Kristen selesai pada 2026,” tandasnya.
Pelaksanaan PPG sejalan dengan arahan Presiden Prabowo untuk menyelesaikan sertifikasi guru. Hal ini diharapkan berdampak pada peningkatan kualitas pendidikan dan juga kesejahteraan guru, termasuk pendidik agama Kristen. (Harryson)

