Palembang – Polda Sumsel memastikan proses penerimaan Taruna Akademi Kepolisian (Akpol) dan anggota Bintara Polri 2022 tidak dipungut biaya apapun.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolda Sumsel, Irjen Pol Drs Toni Harmanto MH melalui Karo SDM, Kombes Pol Ucu Kuspriyadi.
“Untuk penerimaan ini tidak di pungut biaya apapun,” ujarnya di sela-sela penandatanganan pakta integritas panitia, peserta, orang tua dalam rangka penerimaan terpadu Bintara Polri gelombang II dan Akpol 2022 di lantai 7 gedung Mapolda Sumsel, Kamis (14/4).
Oleh karena itu, hari ini pihaknya melakukan penandatanganan pakta, sumpah dan penyampaian komitmen dari panitia, peserta, dan orang tua.
“Dengan begitu kita harapkan seleksi dapat berjalan dengan lancar dan bersih, transparan, bebas KKN, dan bebas dari penyimpangan-penyimpangan,” katanya.
Sehingga dengan begitu menghasilkan bibit Polri yang berkualitas.
“Untuk animo tahun ini lebih besar dibandingkan tahun lalu, khususnya untuk Bintara sendiri ada sekitar 5.000-an pendaftaran secara online dan terverifikasi ada sekitar 3.000-an dan angka ini akan bertambah karena pendaftaran kita akan tutup tiga hari lagi,” tambahnya.
Untuk kuota sendiri lanjut dia mengatakan, itu semua tergantung dari Mabes Polri tapi secara nasional sendiri Bintara 9.000 lebih dan Akpol ada sekitar 150-an akan diterima.
