Staf MU Beberkan Kelakuan Buruk Ronaldo

Cristiano Ronaldo (Foto: Ist)

Palembang – Kepergian Cristiano Ronaldo dari Manchester United ke Al Nasrr masih menjadi tanda tanya. Apa sebenarnya penyebab renggangnya hubungan Ronaldo dengan sang manjer Erik Ten Haag.

Kali ini salah satu Staf di Klub Manchester United yang enggan disebutkan namanya menceritakan tentang perilaku CR7 sebenarnya ketika di Old Trafford.

Pemain asal Portugal tersebut yang bermain dengan apik pada musim lalu dengan mencetak 24 gol, akhirnya harus anjlok ketika Manchester United dipegang oleh manajer baru Eric Ten Hag. Maka Ronaldo akhirnya angkat kaki dari MU sebelum Piala Dunia 2022 silam setelah wawancara eksklusif yang penuh kontroversi.

Staf klub membebeberkan bahwa Ronaldo adalah sosok yang egois selama di Old Trafford. Ia menginginkan lebih kekuasaan dari manjer baru MU tersebut.

Banyak staf dalam hierarki manajemen setan merah harus sesuai keinginan Ronaldo. Dan setiap orang di sana harus mengantre, termasuk personel medis dan media.

“Kami memiliki seorang pemain yang mendiagnosis dirinya sendiri, mengutamakan dirinya sendiri, meninggalkan klub tanpa rencana rehabilitasi tanpa izin apa pun,” jelas staf MU yang tidak mau disebutkan namanya itu.

Semua orang ada di MU seperti harus melayani Ronaldo. Dia juga dituduh berpura-pura cedera untuk tidak bermain saat MU kalah 1-4 dari Manchester City di Old Trafford, musim lalu.

“Alih-alih mendapat hukuman apa pun, dia (Ronaldo) selalu dimaafkan, dan selalu ada alasan untuknya. Itu menunjukkan kepada pemain lainnya bahwa Ronaldo berada di atas aturan apa pun dan bahwa dialah yang memegang kendali.” (net)