Muara Enim – Penjabat Bupati Muara Enim Sumatera Selatan Ahmad Usmarwi Kaffah mengingatkan Dinas Pemadam Kebakaran dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat untuk selalu mengecek kehandalan peralatan operasional.
“Jangan sampai pada saat ada kejadian baru diperiksa atau dipersiapkan, semuanya harus stand by dan siap dalam keadaan prima,” kata Usmarwi Kaffah, Sabtu.
Ia menggarisbawahi agar semua peralatan penanggulangan bencana dan pemadam kebakaran harus dalam keadaan baik dan prima saat digunakan.
“Karena keselamatan, keamanan serta ketentraman masyarakat adalah tolak ukur kita sebagai abdi negara dan abdi masyarakat,” tegasnya.
Pemkab Muara Enim secara khusus menggelar Apel Gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) sekaligus melakukan pengecekan peralatan, sarana dan prasarana operasi penyelamatan.
Ia menyebutkan, Kabupaten Muara Enim merupakan salah satu daerah yang luas di Provinsi Sumatera Selatan dengan dataran tinggi dan dataran rendah yang mana sebagian lahan gambut.
Selain itu ada dua aliran sungai besar yakni Sungai Enim dan Sungai Lematang dengan kepadatan penduduk yang cukup tinggi.
Dengan kondisi itu, kata dia pemerintah terutama kepada BPBD dan DPKP mempunyai tugas berat dalam menjamin keselamatan dan keamanan masyarakat baik dari bencana alam ataupun bencana non alam.
Ia juga meminta institusi itu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi terjadinya bencana, mengingat perubahan musim saat ini sangat cepat dan tidak mudah diprediksi.
“Jadi, kepada semua jajaran anggota BPBD dan DPKP Kabupaten Muara Enim harus mengutamakan sikap preventif (pencegahan) karena akan lebih baik jika bisa dicegah dari pada mengatasi kejadian yang sedang berlangsung tentu itu akan memakan lebih banyak energi dan segalanya,” katanya menambahkan.