Bawa Kabur Motor Teman Usai Antar Pacar Pulang

Ilustrasi tahanan (Foto: Ist)

PALEMBANG – Malu tidak punya motor untuk mengantar pacarnya, Indra alias Apek (25) warga Jalan Ramakasih 6 Kecamatan IT 2 Palembang meminjam dari temannya bernama Hasim.

Sudah dipinjamkan motor untuk bisa mengantarkan sang pacar, pria yang sudah pernah masuk penjara lantaran kasus pencurian ini malah langsung membawa kabur motor temannya.

Usai mengantar sang pacar pulang, ia langsung berpikir untuk menjual motor temannya tersebut. Karena sudah memiliki pikiran untuk menjual motor temannya, ia langsung mengubungi orang yang biasa menjadi perantara untuk menjual motor curian.

“Aku datangi Ilham dan aku bilang baru dapat motor. Ini aku mau jual, siapa bisa beri harga tinggi,” ujar Indra saat diamankan di Polsek IT 2 Palembang, Senin (23/3/2020).

Tersangka dan Ilham langsung membawa motor milik temannya tersebut ke kawasan Macan Lindungan. Disana, mereka bertemu dengan seorang penadah. Motor itu dihargai Rp 2 juta.

Uang senilai Rp 2 juta, dibagi. Ilham diberi tersangka senilai Rp 500 ribu dan sisanya Rp 1.5 juta merupakan jatahnya. Uang tersebut, ternyata hanya digunakan tersangka untuk poya-poya hingga habis.

“Hasim sempat mendatangi rumah aku, tetapi kata keluarga aku tidak di rumah. Karena memang, setelah aku jual motor Hasim aku tidak pernah kembali lagi ke rumah,” pungkasnya.

Tersangka memilih untuk menghindar bila bertemu dengan korban. Ia juga memilih tidak pulang ke rumah, karena tahu pasti Hasim selalu mendatangi rumahnya. Hingga akhirnya, korban memutuskan untuk melaporkan tersangka ke Polsek IT 2 Palembang.

Kapolsek IT 2 Palembang Kompol Rivanda melalui Kanit Reskrim Ipda Ledi menuturkan, tersangka melakukan penggelapan terhadap motor temannya sendiri bernama Hasim.

Tersangka yang datang ke Jalan M Isa Lorong Swadaya, melihat korban sedang nongkrong. Saat itulah, tersangka langsung menggunakan modus untuk meminjam motor korban dengan alasan akan mengantarkan pacarnya.

“Tersangka kami tangkap di kawasan BKB ketika sedang menjadi juru parkir. Sedangkan motor korban tidak ditemukan, setelah kami kembangkan ternyata si penadah sudah kabur dari rumahnya,” katanya. (and)