Bupati Banyuasin Hadiri Lomba Memancing Peringati HUT Banyuasin Ke-21 di Desa Tanjung Merbau

RAMBUTAN — Bupati Banyuasin H. Askolani, SH.,MH menghadiri Kegiatan Lomba Casting Toman dan Gabus Dalam Rangka Memperingati Hari Ulang Tahun Kabupaten Banyuasin Ke-21 bertempat di Desa Tanjung Merbau, Kecamatan Rambutan, Minggu (19/2).

Lomba casting ini diselenggarakan oleh Brigjend TNI (Purn) Amalsyah Tarmizi, S.IP selaku owner pemancingan Amalia Lakeside. Diikuti kurang lebih 300 peserta dimana suasana dipemancingan sangat antusias para penghobi mancing atau disebut mancing mania karena disuguhkan berbagai hadiah yang sangat menarik dengan hadiah utama 1 (satu) unit motor Yamaha Vega, sepeda listrik, TV, tiket hotel 2 malam menginap, dan uang tunai.

Dalam sambutannya, Bupati Banyuasin mengucapkan selamat kepada owner pemancingan Amalia Lakeside Brigjen Amalsyah yang telah sukses melaksanakan kegiatan yang positif dalam memeriahkan HUT Kabupaten Banyuasin Ke-21 dan menjalankan program Pemerintah Kabupaten Banyuasin yaitu Gerbang Perak (Gerakan Pengembangan Perikanan Rakyat). Tentunya kegiatan ini sangat mendukung Program Banyuasin Bangkit, Adil, dan Sejahtera serta bersinergi untuk membangun Kabupaten Banyuasin.

Sektor perikanan merupakan bagian penting dari ketahanan pangan Nasional, saat ini sektor perikanan tidak hanya menjadi komoditas pemenuhan kebutuhan pangan saja melainkan telah berkembang menjadi media olahraga, rekreasi, dan pariwisata. Diharapkan kedepannya pemancingan ini dapat dikenal lebih luas lagi tidak hanya oleh masyarakat Banyuasin saja namun juga masyarakat diluar Banyuasin,” ungkapnya.

Selain itu, orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung ini juga didampingi putranya Muhammad Syarif untuk memastikan event-event seperti ini dapat dijadikan agenda rutin tahunan sehingga kedepan dapat menjadi destinasi wisata. Dimana bisa menyemarakkan pembangunan di Kabupaten Banyuasin sekaligus bisa menyalurkan hobi para pemancing dan meningkatkan kebersamaan, kemitraan antar elemen masyarakat.

“Melalui Dinas Perikanan memiliki program mulai dari pembibitan, pembudidayaan hingga menggaungkan gemar makan ikan air tawar khususnya ikan gabus dan toman yang mempunyai gizi baik untuk tubuh dan juga mencegah stunting. Apalagi sudah banyak inovasi dari Dinas Perikanan dan masyarakat bisa mengelola berbagai macam makanan dari ikan hingga ada yang dijadikan cookies. Dimana konsumsi ikan di Kabupaten Banyuasin lebih tinggi dibandingkan angka konsumsi ikan di Provinsi Sumsel,” katanya.

Sementara itu, Brigjend TNI (Purn) Amalsyah Tarmizi dalam kesempatannya menyampaikan adanya kegiatan lomba memancing ini sedikit demi sedikit bisa mengembangkan tempat ini agar semua orang tau, sehingga kedepannya bisa dikenal banyak orang dan bisa menjadi tempat liburan akhir pekan dengan memancing. Mudah-mudahan kedepan bisa menjadi salah satu tujuan wisata apalagi jalan tol sudah dibuka sehingga mempermudah akses masyarakat untuk kesini. Kegiatan ini juga selain memperingati HUT Kabupaten Banyuasin juga mendukung program-program yang telah dicanangkan selama ini sehingga dari hobi bisa menjadi kreatifitas yang bisa bermanfaat.

Tiket masuk sangat murah hanya Rp. 25 ribu, dijual juga ikan gabus perkilogram Rp. 50 ribu, ikan bawung Rp. 50 ribu. Ada juga patin, lele, nila bagi yang ingin membeli hasil mancing mereka sendiri untuk dibawa pulang dengan catatan ikan yang sudah didapat dilarang dimasukkan kembali kedalam kolam.

“Adanya lomba memancing ini, semoga bisa mempererat tali silaturahmi antar para pencinta hobi memancing serta bisa menjadi hiburan bersama. Harapan kedepannya ada wisata untuk anak SD dan kuliner gabus bakar serta bisa berkembang menjadi tujuan wisata dan membuka lapangan pekerjaan lebih banyak lagi,” ujarnya.