PALEMBANG – Yuliana (35), warga Jalan Tanjung Bubuk, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang melapor ke SPKT Polrestabes Palembang.
Korban mengaku telah ditipu dan sepeda motor Honda Beat Pop nopol BG 2153 ABC dibawa kabur pacarnya sendiri.
Di hadapan petugas, korban menuturkan kejadian berawal ketika dia diajak kekasihnya, RNZ (27), membeli ponsel di Palembang Square (PS), Rabu (10/6), sekitar pukul 14.30 WIB.
“Dia minta ditemani beli Hp di PS. Lalu saya minjam motor ayah saya, kami pergi ke PS berboncengan,” ujarnya, Senin (15/06).
Sesampainya di PS, terlapor mengajak korban melihat-lihat ponsel di salah satu konter yang ada di mal tersebut.
“Saat di konter itu, dia pura-pura nelpon dan agak menjauh. Tapi setelah itu, dia tidak terlihat lagi. Saya coba mencarinya sampai di parkiran, ternyata sepeda motor saya juga sudah hilang,” jelasnya.
Kemudian korban menghubungi ponsel terlapor tapi tidak aktif, begitu juga ketika didatangi ke rumahnya, terlapor tidak ada.
“Lalu saya pulang dan menceritakan kepada orang tua, baru setelah itu melapor ke polisi,” katanya.
Kepala SPKT Polrestabes Palembang, AKP Heri melalui Panit I SPKT, Ipda Suhari, membenarkan adanya laporan mengenai penggelapan motor tersebut.
“Laporannya sudah diterima dan akan ditindaklanjuti Unit Reskrim. Menurut korban, sepeda motor yang dipinjam dari orang tuanya, telah dibawa kabur terlapor yang tak lain kekasihnya sendiri,” ungkapnya.
