Pj Gubernur Sumsel Fatoni: Hentikan Pembakaran Lahan dan Kebun

Palembang – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. A Fatoni mengingatkan masyarakat untuk tidak dan berhenti membakar hutan, lahan dan kebun. Ini dilakukan guna meminimalisir dampak buruk bagi lingkungan maupun kesehatan.

“Dampak pembakaran hutan dan lahan ini sangat luas. Tidak hanya berdampak pada kerusakan lingkungan, namun jiga berakibat buruk pada kesehatan. Untuk itu kita harapkan masyarakat dapat menahan diri untuk tidak melakukan pembakaran sekecil apapun,” kata Fatoni di terminal VVIP Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Kamis (5/10/2023).

Fatoni mengatakan, agar masyarakat memiliki kesadaran, sosialisasi dan edukasi sangat perlu dilakukan secara masif.

“Disini peran media sangat penting dalam mengedukasi masyarakat agar memiliki pemahaman akan bahaya pembakaran lahan secara ilegal. Untuk itu kita harapkan media bisa memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa membakar lahan itu membahayakan,” imbuhnya.

Selain peran penting dari media, Fatoni juga meminta seluruh stakeholder, baik itu Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah), TNI-Polri, pihak swasta, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan masyarakat untuk terus bersinergi dalam menangani karhutla.

Fatoni menegaskan sejauh ini penegakan hukum betul-betul ditegakan bagi pelaku pembakaran hutan dan lahan secara ilegal.

“Perlu dicatat juga bahwa penegakan hukum selama ini sudah berjalan, baik itu dari kepolisian dan kejaksaan,” tegas Fatoni.